Pengaruh Kadar Aktivator 0,33 Dan Rasio Ss/Sh (2,0-3,0) Pada Beton Geopolimer Dengan Bahan Dasar Fly Ash Terhadap Kuat Tekan
DOI:
https://doi.org/10.33506/rb.v11i01.3615Keywords:
alkali aktivator, beton geopolimer, fly ash, kuat tekanAbstract
Beton geopolimer merupakan beton yang mempunyai reaksi pengikatan yang berbeda dengan beton konvensional. Reaksi yang terdapat pada beton geopolimer adalah reaksi polimerisasi. Beton geopolimer menggunakan limbah hasil pembakaran batu bara yang bernama fly ash (abu terbang). Bahan-bahan kimia yang dapat digunakan untuk mengaktifkan reaksi polimerisasi dalam fly ash adalah menggunakan kombinasi alkali hidroksida dengan alkali silika. Sodium hidroksida (SH) serta sodium silikat (SS) adalah jenis alkali yang digunakan pada beton geopolimer. Sampel beton yang diterapkan pada penelitian ini adalah silinder dengan dimensi 15 cm x 15 cm x 30 cm dengan kadar aktivator 0,33 serta variasi sodium silikat dan sodium hidroksida sebesar 2,0; 2,5; dan 3,0 yang nantinya akan diuji setelah beton berumur 28 hari. Pengujian yang diterapkan adalah untuk mengetahui nilai kuat tekan pada beton geopolimer dengan rasio variasi SS/SH sebesar 2,0-3,0. Dari hasil pengujian kuat tekan didapatkan bahwa rasio variasi SS/SH 2,0; 2,5; 3,0 masing-masing sebesar 41,06 MPa, 41,33 MPa, dan 45,56 MPa. Berdasarkan hasil kuat tekan didapatkan hasil maksimal dengan menggunakan rasio SS/SH sebesar 3,0 dengan kuat tekan sebesar 45,56 MPa.
References
Arifin, H., Fajar, M. N., Purwantoro, D. S., Maysyurah, A., & Aris, M. (2024). Pengaruh Penambahan Superplasticizer Terhadap Kuat Tekan Pada Beton Campuran Air Laut. Publikasi Riset Orientasi Teknik Sipil (Proteksi), 6(1), 89–93. https://doi.org/10.26740/proteksi.v6n1.p89-93
ASTM Internasional. (2001). ASTM C127: Test Method for Relative Density (Specific Gravity) and Absorption of Coarse Aggregate.
ASTM Internasional. (2004). ASTM C40-92: Standard Test Method for Organic Impurities in Fine Aggregates for Concrete.
ASTM Internasional. (2006). ASTM C33: Standard Specification for Concrete Aggregates.
ASTM Internasional. (2006). ASTM C618: Standard Specification for Coal Fly Ash and Raw or Calcined Natural Pozzolan for Use in Concrete.
ASTM Internasional. (2010). ASTM C128: Standard Test Method for Density, Relative Density (Specific Gravity), and Absorbtion of Fine Aggregate.
ASTM Internasional. (2010). ASTM C131: Standard Test Method for Resistance to Degradation of Small-Size Coarse Aggregate by Abrasion and Impact in the Los Angeles Machine
ASTM Internasional. (2014). ASTM C136: Standard Test Method for Sieve Analysis of Fine and Coarse Aggregates.
ASTM Internasional. (2017). ASTM C142: Standard Test Method for Clay Lumps and Friable Particles in Aggregates.
Badan Standardisasi Nasional. (1990). SNI 03-1972-1990: Metode Pengujian Slump Beton
Badan Standardisasi Nasional. (2011). SNI 1974:2011: Cara Uji Kuat Tekan Beton dengan Benda Uji Silinder.
Badan Standardisasi Nasional. (2019). SNI 2847:2019: Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung dan Penjelasan.
Bangun , A. J., Tarigan , J., & Perwira , A. (2021 ). Pengaruh Variasi Molar pada Kuat Tekan Mortar Geopolimer Berbahan Dasar Fly Ash PLTU Pangkalan Susu . Jurnal Syntax Admiration , 547-557.
Davidovits. (1997). Green Chemistry and Sustainable Development Solutions. France: Geopolymer Institute.
Ekaputri , J. J., & Triwulan. (2013). Sodium sebagai Aktivator Fly Ash, Trass dan Lumpur Sidoarjo dalam Beton Geopolimer . Jurnal Teknik Sipil , 1-10.
Ircham, M. (2023, Juni 30). News Page. Retrieved from asi.or.id: https://asi.or.id/prospek-industri-semen-tahun-2023-dinilai-lebih cerah/ diakses 20 Februari 2024
Panjaitan, P. E., & Herliana, L. (2020). Review Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Karakteristik . Rekayasa Konstruksi Mekanika Sipil (JRKMS), 65-79.
Setiya Budi, A., Dwi Hermawan, I., & Wibowo. (2024). PENGARUH KADAR AKTIVATOR 0,53 DAN RASIO SS/SH (0,5-1,5) PADA BETON GEOPOLIMER DENGAN BAHAN DASAR FLY ASH TERHADAP KUAT TEKAN. JURNAL TEKNIK SIPIL : RANCANG BANGUN , 10(2). https://doi.org/10.33506/rb.v10i2.3593
Setiya Budi, A., Pamungkas, R. P., & Wibowo. (2024). PENGARUH KADAR AKTIVATOR 0,54 DAN RASIO SS/SH (2,0-3,0) PADA BETON GEOPOLIMER DENGAN BAHAN DASAR FLY ASH TERHADAP KUAT TEKAN. JURNAL TEKNIK SIPIL : RANCANG BANGUN , 10(2). https://doi.org/10.33506/rb.v10i2.3570
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Rafilla Hafnan Dahlilliyanto, Agus Setiya Budi, Endah Safitri

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.